Apa yang muncul dalam pikiran Anda saat mendengar kata angkringan? Mayoritas orang biasanya langsung membayangkan gerobak kayu sederhana dengan menu rumahan, harga murah, dan pencahayaan remang-remang. Namun, kini konsep angkringan telah berkembang dengan hadirnya angkringan modern. Bukan hanya tren sesaat, konsep ini telah menjadi peluang bisnis kuliner yang potensial.
Memangnya, apa saja yang membedakan angkringan versi modern dengan jenis biasa? Lalu, bagaimana cara mengoptimalkan peluang tersebut agar usaha angkringan Anda tampil beda dan relevan dengan target pasar generasi muda? Temukan jawaban selengkapnya melalui ulasan berikut!
Ciri Khas Angkringan Modern
Sekilas, angkringan versi modern terlihat mirip dengan angkringan biasa pada umumnya. Namun, jika dilihat secara lebih detail, biasanya terdapat sejumlah ciri khas berikut yang melekat pada angkringan berkonsep modern:
-
Lokasi dan suasana yang lebih nyaman
Angkringan modern biasanya beroperasi di tempat yang lebih permanen, seperti rumah yang direnovasi atau area outdoor yang lebih luas. Selain itu, desainnya juga dibuat “kekinian” dengan tema tertentu dan pencahayaan lebih baik. Tidak ketinggalan fasilitas pendukung seperti Wi-Fi atau live music untuk menunjang pengalaman kuliner.
-
Menu lebih variatif
Jika dibandingkan dengan angkringan tradisional, angkringan modern umumnya menawarkan menu kuliner yang lebih variatif. Misalnya seperti nasi kucing dengan lauk ikan atau udang, bukan hanya teri atau telur. Kemudian, tersedia pula menu sate atau gorengan dengan sentuhan modern: seperti sate nugget, dimsum, atau jamu kekinian.
-
Layanan dan teknologi lebih canggih
Inovasi di angkringan jenis modern juga terlihat dari segi layanan dan teknologi. Contohnya, mereka menerapkan sistem kasir digital, menerima pemesanan online, hingga menyediakan e-menu. Berkat teknologi tersebut, para angkringan ini umumnya mampu melayani pembayaran digital atau QRIS. Alhasil, pemilik angkringan tidak perlu repot menyiapkan uang kembalian.
Baca juga: Panduan Lengkap Rintis Bisnis Angkringan bagi Pemula
Peluang Keuntungan Bisnis Angkringan Modern

Angkringan modern memiliki potensi besar sebagai bisnis kuliner. Usaha kuliner satu ini bisa dimulai dengan modal sekitar Rp20 jutaan. Dengan modal awal yang relatif terjangkau, angkringan berkonsep modern memiliki risiko finansial yang cenderung lebih kecil jika dibandingkan dengan membuka kafe atau restoran besar.
Di samping itu, angkringan versi modern juga memiliki target pasar yang luas. Anda bisa menyasar banyak segmen, mulai dari pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran, hingga keluarga yang mencari tempat makan santai berharga terjangkau. Lalu, harga menu yang bersahabat dapat meningkatkan frekuensi kunjungan, sehingga memungkinkan Anda untuk memperoleh potensi omzet yang stabil.
Tak berhenti sampai di situ, bisnis angkringan juga bersifat scalable. Seiring meningkatnya penjualan, lambat laun Anda bisa memperbesar usaha dengan membuka warung kecil atau berjualan di lokasi yang lebih strategis.
Contoh Konsep Bisnis Angkringan Modern
Tidak hanya scalable, angkringan modern juga merupakan bisnis yang inovatif. Sehingga, Anda bisa leluasa berinovasi agar tetap relevan dengan tren kuliner terkini dan perubahan selera pasar. Berikut beberapa contoh kreasi menu yang menarik untuk ditawarkan di angkringan masa kini:
-
Jamu kekinian
Konsep satu ini memberikan spotlight pada warisan jamu tradisional Indonesia, yang dikemas dalam gaya coffee shop modern. Anda tidak menyajikan jamu dalam botol kaca, tapi dibuat dalam bentuk minuman dingin atau hangat dengan kreasi baru. Salah satunya seperti jamu latte yang memadukan kunyit, rempah-rempah aromatik, serta susu segar. Racikan tersebut kemudian disajikan dalam gelas estetik seperti coffee latte.
Ide lain yang tidak kalah menarik adalah jamu sparkling, yakni jamu tradisional dengan campuran sparkling water untuk cita rasa yang lebih ringan dan segar. Selain itu, Anda juga bisa menjual herbal mocktail yang mengombinasikan jambu dan tambahan madu, buah segar, atau rempah seperti serai dan kayu manis.
-
Nasi kucing isi topping trendy
Angkringan sangat identik dengan nasi kucing, yakni nasi berporsi kecil yang dibungkus daun pisang. Pada umumnya, nasi kucing dilengkapi dengan lauk sederhana seperti telur, teri, atau tempe. Namun, untuk angkringan modern, Anda bisa menyajikan nasi kucing dengan isi topping yang lebih kekinian. Contohnya seperti nasi kucing topping ayam mentai, beef teriyaki, atau sambal matah.
Agar semakin menarik, kemaslah dalam bento box mini atau wadah ramah lingkungan. Cara ini mampu mempertahankan cita rasa lokal dengan tampilan yang lebih modern. Selain itu, harganya pun tetap terjangkau sehingga dapat menarik anak muda yang mencari comfort mood dengan budget terbatas.
-
Sate dimsum
Ciptakan pengalaman kuliner unik dengan menyajikan sate dimsum di angkringan Anda. Menu utamanya adalah dimsum tusuk seperti hakau, lumpia udang, atau siomay yang dibakar dengan jenis saus tertentu: BBQ, teriyaki, hingga spicy mayo. Usahakan untuk membakar sate dimsum di atas bara arang seperti sate pada umumnya, sehingga aroma bakarnya dapat menggugah selera pengunjung.
Pemilihan dimsum sebagai sate dapat memberikan twist unik yang belum terlalu banyak hadir di pasar angkringan. Anda bisa menyasar pencinta street food, penggemar kuliner kekinian, serta keluarga dan anak muda yang mencari menu ringan sambil hangout.
-
Sup dari berbagai daerah
Di angkringan modern, Anda juga bisa mengangkat aneka menu sup khas Indonesia. Beberapa contohnya adalah sup konro khas Makassar, soto Lamongan, soto Betawi, sup buntut, sup iga, dan rawon khas Jawa Timur. Sajikan dalam porsi kecil supaya tetap sesuai konsep angkringan.
Dengan konsep ini, pelanggan angkringan dapat mencoba berbagai jenis sup dari banyak daerah di satu tempat. Secara tidak langsung, Anda telah menciptakan pengalaman eksplorasi rasa khas Indonesia. Hal tersebut bisa menjadi keunikan tersendiri yang meningkatkan nilai tambah angkringan Anda.
Tips Memulai dan Berinovasi dengan Angkringan Modern

Konsep angkringan modern menciptakan peluang bisnis kuliner yang potensial. Daya tariknya terletak pada kombinasi cita rasa lokal dan sentuhan kekinian, baik dari aspek suasana, menu, hingga pelayanan. Agar bisnis Anda bisa terus berkembang, siapkan strategi yang matang seperti beberapa tips berikut ini:
-
Pilih lokasi yang strategis
Lokasi sangat menentukan keberlangsungan usaha kuliner. Untuk angkringan berkonsep modern, utamakan memilih lokasi yang ramai aktivitas sosial, mudah diakses, dan memiliki potensi nongkrong yang cukup tinggi.
Area sekitar kampus, kos mahasiswa, dan perkantoran dapat menjadi salah satu pilihan ideal, terutama untuk jam operasional sore sampai malam. Opsi lainnya adalah taman kota atau pusat kuliner malam, yang biasanya mempunyai traffic pengunjung cukup konsisten. Selain itu, Anda juga bisa mempertimbangkan spot foto populer atau area wisata untuk sekalian menarik wisatawan domestik.
Di samping lokasi fisik, Anda juga perlu memikirkan akses digital bagi angkringan. Daftarkan lokasi angkringan Anda di Google Maps dan GoFood supaya pelanggan bisa lebih mudah menemukan angkringan Anda maupun memesan online.
-
Amati pesaing di sekitar
Saat survei lokasi, amati pesaing yang ada di area tersebut. Kunjungi beberapa angkringan modern yang sudah lebih dulu berdiri, lalu amati hal-hal seperti atmosfer, menu, harga, sistem pemesanan, hingga pelayanan. Catatlah kelebihan dan kekurangan mereka, misalnya cara pesaing mengelola antrean, menata meja, atau menjalankan promosi.
Setelah mengumpulkan informasi, Anda bisa melakukan analisis sederhana seperti metode SWOT (strength, weakness, opportunity, dan threat). Hasil analisis dapat membantu Anda menemukan celah inovasi: misalnya dengan menambah variasi menu atau menyediakan sistem pembayaran digital yang lebih cepat. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan ulasan pelanggan di Google Maps atau media sosial untuk memahami kebutuhan pelanggan secara langsung.
Baca juga: Benchmarking Adalah: Pengertian, Tujuan, dan Cara Melakukannya
-
Tentukan konsep yang akan dijalankan
Tanpa konsep yang jelas, pelanggan akan sulit mengingat bisnis kuliner Anda. Oleh sebab itu, tentukan konsep yang akan dijalankan. Berikut beberapa contoh konsep yang bisa Anda jadikan inspirasi:
- Angkringan heritage yang mempertahankan nuansa Jawa klasik dengan elemen kayu dan gerobak tradisional, tapi dengan sentuhan modern seperti pencahayaan hangat dan suasana yang “clean”;
- Angkringan urban berdesain industrial-minimalis, dengan menu modern seperti jamu latte, nasi kucing mentai, dan roti bakar;
- Angkringan tematik, misalnya mengangkat tema budaya pop, film klasik, atau live music.
Sesuaikan konsep angkringan dengan target pasar. Contohnya, pekerja kantoran umumnya lebih menyukai kuliner cepat saji dan praktis, sedangkan anak muda lebih tertarik dengan konsep estetis dan cozy. Tak kalah penting, gunakan kombinasi warna, material, hingga perabotan yang konsisten untuk memperkuat branding angkringan Anda.
-
Siapkan budget dan perlengkapan yang diperlukan
Bisnis apa pun pasti membutuhkan modal awal agar bisa berjalan. Untuk angkringan modern, modal awalnya bergantung pada skala dan konsep yang Anda pilih. Secara umum, berikut rincian estimasi modal dan perlengkapan yang Anda butuhkan untuk membuka angkringan skala kecil hingga menengah:
-
- Gerobak modern atau booth: Rp3–7 juta;
- Furnitur dan dekoras (meja kursi, lampu, dekorasi tematik): Rp5–15 juta;
- Bahan baku awal (nasi, lauk, minuman, dan lainnya): Rp3–5 juta;
- Peralatan masak dan penyajian (kompor, panci, alat grill, sendok garpu, dan lainnya): Rp5–10 juta);
- Promosi awal dan branding (desain logo, foto menu, banner, dan lainnya): Rp2–3 juta.
- Total estimasi modal awal angkringan modern: Rp18-40 juta.
-
Buat daftar menu yang unik
Salah satu ciri khas angkringan berkonsep modern adalah menu variatif yang memberikan sentuhan baru pada makanan dan minuman tradisional. Contohnya seperti nasi kucing dengan topping ayam mentai, beef teriyaki, atau sambal matah; minuman jamu tradisional yang dikreasikan menjadi jamu latte atau infused herbal tea; sate dimsum; serta sup nusantara seperti soto dan rawon.
Sajikan menu tersebut dalam porsi kecil. Selain agar sesuai dengan konsep angkringan, penyajian seperti ini juga membuat pelanggan bisa mencoba banyak varian menu tanpa merasa mahal. Pastikan setiap menu memiliki kualitas rasa yang konsisten demi meningkatkan repeat purchase.
-
Jangan lupakan desain interior angkringan
Desain yang tepat dapat menciptakan suasana nyaman sekaligus mendorong pelanggan untuk mengunggah foto ke media sosial, sehingga berpotensi menjadi media promosi gratis. Untuk menghadirkan nuansa hangat di angkringan, gunakan material alami seperti kayu atau rotan. Lalu, sediakan area self-service bar untuk mengambil makanan. Selain itu, Anda juga bisa memasang logo neon sign, dekorasi bertema retro, atau mural pada dinding untuk memperkuat identitas visual angkringan.
-
Sediakan fasilitas tambahan modern
Demi menunjang kenyamanan dan kemudahan pelanggan, sediakan fasilitas tambahan seperti stop kontak di setiap meja, Wi-Fi gratis, dan sistem pembayaran digital untuk transaksi yang lebih praktis dan cepat. Jika memungkinkan, Anda juga bisa menyediakan area foto tematik, sehingga pelanggan dapat mengabadikan momen di angkringan Anda dan membagikan pengalaman mereka di media sosial.
-
Promosikan angkringan melalui media sosial
Manfaatkan media sosial untuk memperkenalkan angkringan modern Anda dan menjangkau pelanggan yang lebih luas. Contohnya, Anda bisa menggunakan Instagram dan TikTok untuk mengunggah video-video pendek yang memperlihatkan suasana angkringan, behind-the-scene proses memasak, hingga before-after makanan dan minuman.
Selain itu, daftarkan bisnis kuliner Anda di Google My Business dan lengkapi informasi lokasi, jam operasional, dan menu digital. Tambahkan pula beberapa foto untuk menggugah selera calon pelanggan. Dengan cara ini, angkringan Anda pun bisa muncul di hasil pencarian online saat pengguna memasukkan keyword “angkringan terdekat” atau “tempat makan murah di Kota X”.
Baca juga: 7 Strategi Pemasaran Online yang Belum Banyak Diketahui
-
Jaga konsistensi dan kualitas rasa menu
Inovasi memang penting bagi pertumbuhan bisnis, tapi pastikan kualitas rasa menu selalu konsisten. Untuk itu, gunakan bahan-bahan baku segar setiap hari. Terapkan pula sistem pencatatan bahan baku demi menghindari understock maupun overstock. Kemudian, latihlah karyawan dengan standard operating procedure (SOP) memasak yang jelas dan menyeluruh. SOP ini idealnya mencakup takaran bumbu, standar kebersihan dapur, hingga standar penyajian.
-
Perhatikan tren kuliner yang sedang berjalan
Bisnis kuliner merupakan industri yang dinamis. Tren makanan dan minuman pun terus berubah di kalangan masyarakat. Sebagai pelaku bisnis di bidang ini, Anda perlu update dengan perubahan tren tersebut agar bisa tetap relevan dengan selera pasar. Namun, pastikan inovasi yang Anda lakukan masih sejalan dengan konsep angkringan.
Misalnya, belakangan ini healthy food sedang populer di kalangan pecinta kuliner. Anda bisa menawarkan menu organik, rendah gula, atau vegan-friendly. Agar tidak menghilangkan karakter angkringan, tetap sajikan menu sehat tersebut dalam porsi mini.
-
Sediakan berbagai metode pembayaran
Terakhir, pastikan Anda menyiapkan opsi pembayaran kartu debit, kartu kredit, e-Wallet (GoPay, ShopeePay, OVO, dan DANA), dan QRIS. Tenang saja, Anda tidak perlu repot menyediakan banyak perangkat untuk masing-masing metode pembayaran. Kini, telah hadir Moka POS yang mampu mendukung berbagai metode pembayaran melalui satu perangkat.
Moka POS adalah aplikasi point of sales untuk mempermudah proses operasional dan penjualan bisnis Anda. Selain menerima berbagai opsi pembayaran digital, Moka POS juga dapat melayani pembayaran split bill, sehingga memudahkan rombongan pelanggan yang ingin pisah tagihan. Bahkan, Anda juga bisa mengintegrasikan Moka POS dengan platform online food delivery, seperti GoFood, sehingga pengelolaan transaksi jadi lebih mulus.
Nantinya, setiap transaksi akan tercatat otomatis dalam sistem Moka POS. Anda bisa mengubah rekapan transaksi menjadi laporan penjualan harian, mingguan, hingga bulanan, yang bisa Anda bandingkan untuk memantau performa angkringan.
Tidak berhenti di situ saja, Moka POS juga memiliki fitur Manajemen Stok yang memungkinkan Anda untuk mengelola keluar-masuknya, stok barang atau bahan baku, serta menyimpan database pemasok. Dengan sistem inventaris yang sehat, operasional bisnis Anda pun akan lebih teratur.
Dengan menyajikan makanan tradisional dalam tampilan baru, bisnis angkringan modern dapat menciptakan pengalaman kuliner yang memanjakan lidah dan tetap terjangkau. Agar angkringan Anda memiliki daya saing yang kuat, kombinasikan menu inovatif, desain nyaman, lokasi strategis, dan pelayanan cepat.
Moka POS mampu membantu Anda mewujudkan hal tersebut melalui fitur-fitur canggih seperti integrasi pembayaran digital, laporan penjualan otomatis, dan manajemen stok. Tak hanya itu, masih ada sederet fitur lain pada Moka POS yang dapat menunjang kelancaran bisnis Anda. Buktikan sendiri manfaatnya dengan mendaftar demo gratis Moka POS sekarang juga!

